Pewarnaan Negatif Bacillus Subtilis. Warna yang tetap menempel adalah warna ungu. Subtilismerupakan bakteri gram positif yang dapat membentuk endospora yang berbentuk oval di bagian sentral sel.
Berdasarkan hasil pengamatan dapat disimpulkan bahwa padapewarnaan negatif dapat diketahui bentuk luar dan karakteristik daribakteri yang sulit untuk diwarnai sehingga hanya mewarnai latarbelakangnya saja dan bentuk dari bakteri tersebut adalah batang bakteri yang digunakan adalah bacillus subtilis yang merupakanbakteri basil dengan ukuran 0 5. Akibat struktur dinding sel yang berbeda menimbulkan respon yang berbeda ketika dilakukan pewarnaan gram. Pewarnaan negatif memerlukan pewarna asam seperti eosin atau negrosin.
Subtilismerupakan bakteri gram positif karena menghasilkan warna ungu saat ditetesi dengan larutan koh.
Pada praktkum ini hasil yang didapat adalah bahwa pada pewarnaan bakteri bacillus subtilis dengan pengamatan mikroskop diperbesaran 4 10 bentuk bakterinya basil batang. Pewarnaan negatif atau pengecetan negatif adalah pewarnaan yang dilakukan bukan pada mikrobanya melainkan pewarnaan tersebut ditunjukan pada latar belakang dari sel sel mikroba. Bentuk koloni dan mikroskopis bakteri. Bakteri gram positif memiliki dinding sel yang tebal dan membran sel selapis.